Harga Bitcoin melonjak mendekati rekor tertinggi, didorong oleh kemajuan signifikan dalam perundingan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok.
Harga Bitcoin melonjak tajam pada awal pekan ini, didorong oleh optimisme pasar terhadap kemajuan signifikan dalam perundingan dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Mata uang kripto terbesar di dunia ini sempat menyentuh angka $105.706, mendekati rekor tertinggi sepanjang masa yang tercatat pada Januari lalu sebesar $108.786.
Perundingan Dagang AS-Tiongkok Mempengaruhi Bitcoin
Pada 11 Mei 2025, pemerintah AS dan Tiongkok mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kemajuan substansial dalam perundingan dagang yang berlangsung di Jenewa. Sebagai bagian dari kesepakatan sementara, kedua negara sepakat untuk menurunkan tarif impor secara signifikan selama 90 hari ke depan. AS akan menurunkan tarif barang-barang Tiongkok dari 145% menjadi 30%, sementara Tiongkok akan menurunkan tarif barang-barang AS dari 125% menjadi 10%.
Langkah ini disambut baik oleh pasar global, dengan indeks saham utama di AS, Asia, dan Eropa mengalami kenaikan signifikan. Nilai tukar dolar AS juga menguat terhadap mata uang utama lainnya, mencerminkan sentimen positif investor terhadap stabilitas ekonomi global.
Dampak Terhadap Pasar Kripto Terutama Bitcoin
Kabar baik dari perundingan dagang ini memberikan dorongan besar bagi pasar kripto. Bitcoin, yang sebelumnya berada dalam tren konsolidasi, melonjak lebih dari 10% dalam sepekan terakhir. Kenaikan ini juga diikuti oleh altcoin utama seperti Ethereum dan Solana, yang masing-masing mencatatkan kenaikan sebesar 2,9% dan 2,8%.
Analis pasar kripto melihat bahwa perbaikan hubungan dagang antara dua ekonomi terbesar dunia ini mengurangi ketidakpastian global, yang sebelumnya mendorong investor untuk mencari aset lindung nilai seperti Bitcoin. Dengan meredanya ketegangan dagang, investor kembali percaya diri untuk berinvestasi di aset digital.
Prospek Ke Depan
Meskipun belum mencapai rekor tertinggi, banyak pihak meyakini bahwa Bitcoin berpotensi menembus angka $109.000 dalam waktu dekat, terutama jika perundingan dagang AS-Tiongkok menghasilkan kesepakatan jangka panjang. Selain itu, arus masuk dana ke dalam ETF Bitcoin yang terdaftar di AS menunjukkan minat institusional yang terus meningkat terhadap aset kripto ini.
Namun, beberapa analis juga mengingatkan bahwa volatilitas pasar kripto tetap tinggi, dan investor harus tetap waspada terhadap perkembangan geopolitik serta kebijakan moneter global yang dapat mempengaruhi harga aset digital.
Kesimpulan
Kenaikan harga Bitcoin yang mendekati rekor tertinggi mencerminkan optimisme pasar terhadap stabilitas ekonomi global, seiring dengan kemajuan perundingan dagang antara AS dan Tiongkok. Meskipun tantangan masih ada, perkembangan positif ini memberikan harapan baru bagi investor dan pelaku pasar kripto di seluruh dunia.
